23 July 2012

Komunikasi dengan Tuhan-ku

Marhaban ya ramadhan. Bulan yang penuh berkah. Bulan penuh ampunan. Bulan dimana semua ibadahmu mendapat balasan berlipat-lipat. Banyak orang mengejar kebaikan-kebaikan di bulan ini. Trus kamu mau diam aja, ketinggalan jauh dibelakang mereka? Bulan ini juga terkadang dijadikan masa training untuk membiasakan diri di bulan lainnya. Doa-doa juga banyak diucap, semakin banyak harapan yang disampaikan pada Allah, berharap agar dikabulkan. 

Sekarang saya mau bahas sedikit bagian “doa” tadi. Bukan bahas dengan ayat-ayat atau hadits bersangkutan. Saya Cuma mau ngasih satu perumpamaan simple. Menurut saya, ada satu hubungan antara diri kita dengan Allah. Dan dalam hubungan itu kita banyak mencurahkan harapan/keinginan kita pada Allah. Mengungkapkan apa mau kita, atau itu yang kita sebut dengan DOA. Bukan hanya 1 atau 2, permintaan yang kita mau itu banyak sekali kita ucapkan pada Allah. Tapi sekarang pertanyaannya kita peduli ga sama apa maunya Allah? Nah loh! Trus kita tahu ga sih apa sebenarnya mau Allah? 

Bayangin nih ya. Kalian ada dalam suatu relationship, dimana salah satu pihak terus-terusan ngomongin apa maunya, sedangkan dia ga peduli sama maunya pihak yang lain. Kira-kira hubungannya baik apa baik? Menurut saya, itu perumpamaan yang sama disaat kita terus-terusan minta maunya kita sama Allah, tapi kita ga peduli apa maunya Allah. 

Jadi biar ga kaya gitu kejadiannya, dari mana sih kita bisa tahu apa yang Allah mau? Sebelumnya saya juga pernah nulis di sini, kita itu udah dikasih surat cinta dari Allah. Dari situ kita bisa tahu semua maunya Allah. Al qur’an, apa masih kurang surat penuh cinta-Nya itu? Masih ga mau kah kita membacanya? Mencoba mengerti maunya Allah, bukan hanya meminta Allah mengerti maunya kita. Yuk mengaji! Bukan hanya membaca arabnya, tapi juga membaca terjemahnya, berusaha mengerti surat cinta-Nya. 

Mengaji dan berdoa, buat saya itu seperti komunikasi dua arah dalam suatu hubungan. Dan dengan itu, semoga kita bisa menjadi sosok yang semakin dicinta Allah. Amiin...

06 July 2012

Antara Mimpi dan Kuasa-Nya



Manusia memang tidak akan pernah tahu tentang masa depan. Sedikitpun tidak punya kuasa akan apa yang ada di masa depannya. Namun, bukan manusia namanya jika tidak senang bermimpi. Mengkhayalkan apa-apa yang diharapkan terjadi di masa depan. Sisi positif kita menamakannya ‘rencana’. 

Selama ini kita paham manusia hanya bisa merangkai mimpi-mimpi itu dengan pensil. Sebab Tuhan-lah yang memegang penghapus dan pulpen yang menulis jalan hidup kita. Namun seberapapun kita telah mengerti akan hal itu, ketika akhirnya benar ada masa dimana mimpi itu dihapus oleh Tuhan, manusia terlalu lemah untuk tidak merasakan kesedihan. 

Jadi, bersedihlah, menangis jika kau ingin. Itu tak apa. Namun tetap sisakan keyakinan bahwa Tuhan akan menuliskan dengan tinta permanen masa depan yang terbaik untuk diri kita. 

God, your decisions are sometimes difficult to understand, but I’m sure they are always in our favor.

01 July 2012

Dark Side

There's a place that I know 
It's not pretty there and few have ever gone 
If I show it to you now 
Will it make you run away 


Or will you stay 
Even if it hurts 
Even if I try to push you out 
Will you return? 
And remind me who I really am 
Please remind me who I really am 


Everybody's got a dark side 
Do you love me? 
Can you love mine? 
Nobody's a picture perfect 
But we're worth it 
You know that we're worth it 
Will you love me? 
Even with my dark side? 


Like a diamond 
From black dust 
It's hard to know 
What can become 
If you give up 
So don't give up on me 
Please remind me who I really am 


Don't run away Don't run away 
Just tell me that you will stay 
Promise me you will stay 
Don't run away Don't run away 
Just promise me you will stay 
Promise me you will stay


- Kelly Clarkson -

LinkWithin

Related Posts with Thumbnails