05 February 2010

Tentang awan

Hey, aku awan. Aku akan bercerita tentang sosok yang kukagumi. Aku selalu mengagumi hujan. Iya betul, hujan. Hujan yang ditunggu kedatangannya oleh banyak orang. Aku selalu mengagumi caranya menjatuhkan tetes-tetes airnya. Tetesan air yang dengan lembut terjatuh. Hingga bau tanah yang tercipta setelah kedatangannya. Ah aku telah jatuh cinta pada hujan.

Aku selalu menanti kedatangannya padaku. Walau ia tak pernah lama bersamaku, karena pada akhirnya sang hujan akan selalu kembali pada bumi. Ya, aku tak pernah menolak kehadirannya untukku. Meski hanya untuk sesaat. Aku selalu berusaha memaknai waktu yang ada saat hujan bersamaku. Aku tak pernah marah jika hujan masih akan selalu datang padaku, yang mungkin hanya diartikan peristirahatan sementaranya.

Ssstt... Tolong dengarkan. Akan kukatakan sekali lagi. Ntah ia akan mendengar atau tidak. Tapi akan ku katakan sekali lagi. Aku mencintai hujan. Dengan segalanya yang akan tetap sama. Hujan yang akan datang padaku, akan selalu kusambut kedatangannya dengan kelembutanku. Aku tak peduli, aku akan tetap menantinya. Walau aku tahu, hujan akan selalu kembali padanya, kembali pada bumi yang selalu membutuhkannya. Pada sang bumi yang juga selalu mencintainya.

3 comments:

  1. ..aku tak pernah menolak kehadirannya untukku. Meski hanya untuk sesaat. Aku selalu berusaha memaknai waktu yang ada saat hujan bersamaku. Aku tak pernah marah jika hujan masih akan selalu datang padaku, yang mungkin hanya diartikan peristirahatan sementaranya..

    ..Ssstt... Tolong dengarkan. Akan kukatakan sekali lagi. Ntah ia akan mendengar atau tidak. Tapi akan ku katakan sekali lagi. Aku mencintai hujan. Dengan segalanya yang akan tetap sama. Hujan yang akan datang padaku, akan selalu kusambut kedatangannya dengan kelembutanku. Aku tak peduli, aku akan tetap menantinya. Walau aku tahu, hujan akan selalu kembali padanya, kembali pada bumi yang selalu membutuhkannya. Pada sang bumi yang juga selalu mencintainya..


    mm, maaf di copas lagi. Aku suka mba kata2nya, sangat berfilosofi. aku selalu berusaha memaknai waktu yang ada saat hujan datang bersamaku. contoh salah satu makhluk bijak, yang selalu melihat sesuatu jauh lebih dekat dan selalu mengaplikasikan rasa syukur karena bertemu dengan sesuatu yang dicintai.

    ReplyDelete
  2. izin copas kata2 nya ya mbaa

    ReplyDelete
  3. nisa : makasi say..
    oya ijin copas kemana ni?

    ReplyDelete

Komentarnya terimakasi.

LinkWithin

Related Posts with Thumbnails